Penemu Kapal Selam
Dalam Bidang Ilmu Fisika, Bidang Teknologi Transportasi di Maret 9, 2010 pada 8:24 pm
Cornelius van Drebbel, Orang yang Mewujudkan Desain Leonardo da vinci
Kapal selam menjadi alat trans-portasi menarik dengan berba-gai tujuan. Mulai untuk keper-luan militer hingga hiburan. Tapi, siapa sih yang mewujud-kan kendaraan bawah laut itu?
TOKOH yang paling
dikenal sebagai penemu kapal selam adalah Cornelius van Drebbel.
Awalnya, pembuat sketsa kapal selam adalah Leonardo da Vinci
(1452-1519), sedangkan William Bourne merancang rencana pembuatan kapal
tersebut (1578). Tapi, yang berhasil membangunnya adalah Cornelius van
Drebbel pada 1620.
Awalnya, dia hanya melihat
sketsa-sketsa yang dibuat dua temannya itu. Lalu, perlahan van Drebbel
mencoba merealisasikan sketsa yang menurutnya unik tersebut. Standar
pembangunannya tetap memakai sketsa Bourne.
Yaitu, menggunakan prinsip bahwa kapal dapat tenggelam bila tangki
diisi air. Apabila kapal akan dinaikkan ke permukaan, tanki air
dikosongkan terlebih dahulu.
Lalu, van Drebbel mencoba menerapkan
hukum Archimedes dengan memakai dayung sebagai penggerak. Tidak cukup
sampai di situ, van Drebbel terus meng-upgrade kapal selam buatannya.
Terutama dalam hal desain dengan membentuknya seperti susunan dua
perahu dan ditutup kulit.
Lubang-lubang dayungan dibuat lebih
rekat sehingga tidak kemasukan air. Van Drebble tidak menggunakan
sistem balas, tapi mencoba dengan besi agar perahu lebih mudah menyelam.
Kapal selam itu menjadi kapal selam
yang paling tua. Sebab, badannya masih dibuat dari kulit binatang dan
rangka kayu. Van Drebbel juga membungkus kayu dasar kapal dengan bahan
waterproof dan dayung perahu dengan kulit. Penambahan tabung udara
dilakukan van Drebbel untuk menyediakan oksigen.
Perjalanan pertamanya dilakukan bersama
12 pendayung di Sungai Thames. Dalam uji coba tersebut, kapal itu
berhasil menyelam sedalam 360-450 cm di bawah Sungai Thames, London,
selama 2-3 jam.
Model terakhir yang dibuat van Drebbel
mempunyai enam dayung dan dapat menampung 16 penumpang. Kapal itu dapat
menyelam selama tiga jam dan belayar hingga 12-15 kaki (4-5-meter) di
bawah permukaan air. Track-nya dimulai di Westminster menuju Greenwich
pulang pergi.
Kapal selam yang tampak seperti bentuk
cerutu tersebut dibuat hidrodinamik. Menurut van Drebbel, hidrodinamik
dapat mengurangi hambatan ketika tenggelam. Dengan begitu, kapal dapat
tenggelam secara mulus. Kapal selam itu mempunyai kecepatan sekitar 18
km/jam.
Saat ini kapal selam temuan van Drebbel
mulai dikembangkan untuk tujuan militer. Terutama sebagai kapal selam
perang. Hal tersebut sebenarnya jauh dari keinginan Drebbel ketika
pertama membuat kapal selam. Dia tidak ingin kapal selam buatannya
menjadi alat pembunuh
Artikel Terkait
Tidak ada komentar:
Posting Komentar